Barangkali
kita pernah mendengar kabar apakah lewat
internet, radio bergigi atau isu-isu termutakhir bin gak bakaln bikin tajir. Sebelumnya
ada yang memberi kabar angin dan bisa jadi kabar burung malah. Ada batu yang
bisa berpindah dari tempat asalnya ke tempat yang lain dengan jarak yang jauh. Kabar
ini kalau menurut saya sangat miring dan tidak jelas asalnya. Beberapa orang
mempercayainya dengan begitu saja, adakalanya juga yang tidak mempercayainya. Bagi
saya orang yang terlanjur percaya pada kabar begini termasuk orang yang
terpuruk dalam berpikir. Kalau satu versi lagi yang tidak mempercayainya, maka
saya kategorikan kepada orang yang sudah Move On dalam berpikir. Nyatanya orang
seperti ini pola berpikirnya sudah berpindah ke depan tidak terbelakang lagi,
saya sebut namanya si Lelaki.
Kalian tau kan partai berlambang beringin dan berwana kuning?
Yang pastinya bukan yang di dekat sungai itu. Ya ketika partai ini melakukan pemilihan ketua umunya terpilihlah
Aboe Rijon Bakriek (ARB) . sebelumnya di emban oleh bapak Jusuf Kalla. Bertebaranlah
beritanya di Tivi Wan dan OnTivi. Ada yang tau bagaimana pra pemilihan ketua
umumnya? Calon yang sangat tenar kalla itu Cuma dua ARB dan Surya Paloo (SP). Isunya
SP berhasrat menjadi ketua umu, secara SP sudah lama berkeringat dingin dan
panas di partai kuning.
Namun ketika tidak terpilih, maka musnah harapan SP untuk
membangun partai kuning. Saya tidak mau mengeluarkan pendapat dibalik tidak
terpilihnya SP sebagai ketum partai Kuning. Ya bisa jadi karena ada permainan
politik uang di dalamnya, mengenai kedaerahan saya tidak berani berpendapat. Kita
tau kalo SP dari Nanggroe Pejuang dan ARB dari Negeri ‘Keraton’. Intinya SP
sudah terjatuh.
Lantas SP tidak tinggal diam. Lalu mengumumkan untuk keluar
dari partai Kuning. Tak lama menyusul peryataan kalau SP mendirikan organisasi
baru. Katanya ini tidak ada sangkut pautnya dengan tidak terpilihnya dia di
partai kuning. Nama ormasnya NasiDem kepanjangan dari Nasiolah Demokrak. Tak pelak
dari beberapa waktu kemudian muncul dengan nama Partai NasiDem. SP sempat
menampik kalau ini tidak ada sangkut pautnya dengan Ormas NasiDem miliknya. Katanya
ini hanya aspirasi beberapa kader ormas NasiDem untuk mendirikan Partai baru
dengan semangat baru. Tetapi, akhirnya SP juga yang menjadi ketua umum Partai
NasiDem. Eleh eleh eleh. Yang harus kita ingat adalah secara tidak langsung SP
pernah jatuh dan terpuruk dalam hal keorganisasin. Betapa tidak, dia sudah lama
berkecimpung di partai Kuning tepatnya 40 tahun. Tapi ini tidak berlangsung
lama, dengan hadirnya partai NasiDem, SP kembali hadir dan muncul ke ranah
politik nasional. Tenarnya malah lebih dikenal ketimbang dari partai Kuning.
Warga Palestina semuanya mengenal Ariel Sharon. Dia adalah
pembunuh masal rakyat Palestina. Tidak tanggung-tanggung, mereka mengeluarka
dana yang tidak kurang dalam memerangi dan menindas rakyat Palestina. Justeru inilah
yang membuat dia sangat di kenal dan dibenci sangat oleh rakyat Palestina juga
umat Islam. Beberapa hari yang lalu kita turut bahagia dengan kematian Ariel
Sharon. Rakyat Palestina menyambut kematiannya dengan suka ceria. Hah! Ariel
Sharon Move On juga teryata, Move On ke liang lahar hahaha
Anas Uraningrum juga salah satu tokoh nasional yang kebelet
Move On. Lama ditetapkan tersangka oleh KPK. Tapi baru 10 Januari lalu dia
dijebloskan ke penjara. Dia Move on dari rumah pergerakan ke rumah penjarara. Tidak
salah dia namakan pergerakan indonesia, benar-benar bergerak teryata
saudar-saudara.
Umat Islam pasti mengenal Rasulullah, Muhammad
Shallahualaiwasallam. Beliau adalah nabi terakhir umat Islam dan termasuk juga
100 orang paling berpengaruh di dunia, malah menempati nomor pertama. Masih gak
mau menyakini ajaran beliau? Pernahkah beliau Move On? Hijrah rasul adalah
bagian salah satu dari upacara pergerakan dakwah Rasulullah dari negeri Mekkah
ke negeri Madinah. Ini adalah bagian jalan dakwah yang harus di tempuh oleh
Rasul dan mendapat respon positif dari rakyat negeri Madinah.
Cuma penulis yang kenal dengan Muarrief Rahmat. Dulunya semasa
SD (Sikula Dasar!!!) pernah mendapatkan rangking ke-2. Sebelumnya dia selalu
meraih peringkat pertama. Tetapi pada awal semester genap di kelas VI
mendapatkan peringkat ke 2. Ini juga satu perkara Move On. Tapi perkara konyol
namanya. Hah!
Menurut saya satu orang yang gak pernah Move On (baca 2 kali)
dari negeri ini. Presiden kita Susilo Bambang Yudhoyono tidak pernah bisa-bisa
Move On dari dulunya. Belum pernah sih yang buat penelitian. Adalah ketika ada
satu permasalan negara, keseringan dia mengeluh kepada rakyatnya. Ini bukan
pemimpin namanya, malah pemimpi lebih tepat. Mungkin dia akan Move On jika
benar Rhoma Irama akan benar-benar merebut Ani. Rhoma bahkan rela-relain bikin
lagu khusus untuk Ani. Lah pak SBY gak pernah pun buat lagu atas nama Ani. Kalau
Ani sampai di rebut Rhoma Irama, kita tunggu saja SBY bisa Move On atau tidak. Kalau
saya sih mendukung beliau PDKT sama girlbandnya JKT48 entar yang jadi
penggiring musicnya anak cengesan Smesh. Ini komplit sangat kalau SBY mau Move
On. Ayo pak bikin #GERAKANMARIMOVEON
Dengan gambaran kisah kasih di atas, masih ada yang mau
menganggap Lelaki gak bisa Move On? Buang jauh-jauh ideologi macam itu. Bila ada
yang menyalah artikan kata Move On itu terserah kamu. Yang jalanin hidup itu
kamu, bertanggung jawab sama ayah ibu juga masyarakatmu. Yang utama pada
Tuhanmu. Yok Move On!
2 komentar:
Wkwkwkwkwkwk...........
Aslan dari SD uda move on bang :v
wahaha, move on kemana lan?
jepan??? wkwkwkw
Posting Komentar